ZONA RIAU. COM - Kemuning - Sepertinya bulan puasa ini dimanfaatkan oleh instansi pemerintah tertentu untuk menutup kantor lebih awal, seolah-olah kepentingan untuk melayani masyarakat sengaja diabaikan dengan dalil masih dalam momen bulan puasa.

Inilah yang terjadi dibeberapa desa yang ada dikecamatan kemuning yang menutup kantor lebih awal, mirisnya lagi ada pula kantor desa yang dalam keadaan digembok.

Pantauan langsung awak media, terlihat kantor desa air balui tertutup rapat dan dalam keadaan pintu kantor digembok.

Aktivitas pun sunyi-senyap, tak ada satu pun terlihat aparat desa berada disekitar kantor. Beda hal nya di desa tukjimun, kantor desa terbuka akan tapi aktivitas didalamnya juga sunyi bagaikan gedung yang tak berpenghuni.

Jarum jam masih menunjukkan pukul 12.30 wib keadaan kedua kantor desa tersebut sunyi-senyap. Timbulah sebuah pertanyaan, apakah dibulan puasa ini diperbolehkan instansi pemerintah untuk tidak melayani masyarakat? Ataukah aparat desa dibenarkan untuk pulang lebih awal dengan dalil dalam momen pulan puasa?

Kejadian ini seharusnya tidak terjadi karna dalam menjalankan ibadah bukan berarti mengabaikan tugas dan kewajiban untuk melayani masyarakat.

Salah seorang warga desa air balui yang pada saat itu hendak mengurus sesuatu di kantor desa tersebut menyesalkan sikap aparat desa yang seakan lari dari tanggungjawab untuk melayani masyarakat.

"Inilah pak yang membuat kami kecewa, kantor desa sering tutup, kami ada perlu tapi kantor digembok, saya juga puasa pak tapi bisa beraktivitas, dan itu tidak bisa dijadikan alasan untuk tidak melayani masyarakat, kewajiban harus dipertanggungjawabkan, ujar warga tersebut yang tak mau namanya dipublikasikan."

Melihat keadaan seperti itu, awak media mencoba meminta klarifikasi kepada kepala desa air balui namun tak ada jawaban dikarenakan kepala desa air balui tidak berada dirumahnya.(Alvyn/efi)