ZONA RIAU. COM - Pekanbaru - Untuk meningkatkan daya saing sehat serta memajukan dunia usaha, pemprov riau mendorong peran BUMD yang berada di riau untuk tetap berkoodinasi dengan perusahaan lain dengan tujuan menjadi sebuah BUMD sehat.

Dalam mewujudkan tujuan itu, pemprov menggandeng BPKP dalam pelaksanaan workshop Integrasi Sistem Pengawasan dan Pembinaan BUMD. Selain itu juga diadakan penandatanganan fakta integritas semua dewan komisaris dan direksi BUMD di Riau.

Gubri Arsyadjuliandi Rachman menyebutkan, saat ini BUMD menjadi salah satu tulang punggung penerimaan asli daerah di Riau.

Arsyadjuliandi menambahkan, BUMD juga merupakan pilar pertumbuhan ekonomi. Selain itu Gubri juga menghimbau agar setiap BUMD tetap didampingi BPKP.

Hal ini dilakukan untuk menambahkan kekuatan sehingga tatakelola, pembenahan BUMD dapat dikelola dengan baik dan dapat memberi kontribusi untuk kemajuan pembangunan Riau kedepan jauh lebih baik.

Menurut Kepala Perwakilan BPKP Riau Sueb Cahyadi menyebutkan, dari 7 BUMD yang ada hanya bank Riau Kepri yang masuk katergori Sehat.

Sueb Cahyadi berharap seluruh  BUMD di Riau, dapat menata pengelolaan manajemen, administrsi,dan  keuangan  lain ikut menjadi sehat dan kuat.

dan hanya Bank Riau Kepri yang sehat. Menurut dia tentu menjadi tugas bersama untuk menjadikan BUMD yang

BPKP kata Sueb bersedia untuk mendampingi seluruh BUMD dalam konsultasi pengelolaan manajemen, konsultasi permasalahan pengelolaan keuangan dan penyelenggaraan GCG termasuk dalam kaitan pengelolaan administrasi yang sesuai dengan aturan dan lainnya sesuai dengan peran dan fungsi BPKP.

"Kunci utama dalam menjadikan BUMD yang sehat tentu saja dengan penyelenggaraan BUMD secara Good Corporate Governance (GCG),"Ujarnya. zrc***