Home
 
 
 
 
Pemkab Bengkalis Minta CV Hasana Susun Peta Rawan Bencana Kebakaran Lahan

Rabu, 07/12/2016 - 15:45:53 WIB

Plt Sekda Bengkalis pimpin rapat pertemuan dengan CV Hasana dalam susun peta kebakaran(Faktariau.com)
TERKAIT:
   
 
ZONARIAU.COM - BENGKALIS - Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris
Daerah (Sekda), Arianto memimpin rapat Laporan Antara Pembuatan Peta
Rawan Bencana Kebakaran Hutan dan Lahan di ruang rapat lantai II Kantor
Bupati Bengkalis, Selasa (6/12/2016). Rapat digelar Badan Penanggulangan
Bencana Daerah dan Pemadam Kebakaran (BPBD Damkar) Kabupaten Bengkalis.


 


Dalam arahannya, Arianto menjelaskan, rapat ini berguna untuk
mendapatkan gambaran wilayah rentan dan berpotensi mengalami kebakaran
hutan dan lahan (Karhutla), yang sering terjadi saat musim kering
(kemarau) dan cara penanggulangannya di Kabupaten Bengkalis.


 


Turut hadir dalam rapat tersebut, Kabag Ops Polres Bengkalis Kompol
Yudi Fahmi, Camat se-Kabupaten Bengkalis, Koramil Bengkalis dan Kepala
SKPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bengkalis.


 


Arianto dalam pengarahannya mengharapkan, semua yang hadir pada acara
ini untuk dapat memberikan input, informasi, data dan saran serta
masukkan dari laporan yang sudah disampaikan. 


 


Arianto juga menginstruksikan kepada CV Hasanah Surveyor selaku
konsultan yang diamanahkan untuk menyusun peta kebakaran hutan dan lahan
di Kabupaten Bengkalis, agar benar-benar bekerja dengan baik.


 


“Saya harap CV Hasanah dapat bekerja dengan baik, sehingga pemetaan
yang dilakukan konsultan tersebut dapat membantu Pemerintah Kabupaten
Bengkalis dalam mengatasi rawan bencana tersebut,” ujarnya


 


Rapat kali kedua ini juga untuk mengetahui laporan kegiatan dan sejauh
mana tingkat keberhasilan yang telah dilaksanakan pihak konsultan, sebab
pada rapat pertama (22/10/2016) yang lalu kita juga mendengarkan
laporan pekerjaan yang telah dilakukan pihak konsultan ini.


 


“Sejauh ini dan sesuai dengan laporan yang telah kita terima dari pihak
konsultan, pekerjaan pemetaan terhadap hutan dan lahan yang mudah
terbakar sudah cukup baik,” kata Arianto.


 


Arianto juga berpesan kepada para camat agar selalu mensosialisasikan
tentang bahaya Karhutla, karena camat mempunyai peran yang sangat
penting dalam mengatasi Kathutla di wilayah yang dipimpinnya.


 


Sebelum mengakhiri sambutannya, Arianto sekali lagi mengajak semua yang
hadir untuk bersama-sama peduli dalam mengatasi kebakaran hutan dan
lahan yang secara rutinitas terjadi di Negeri Junjungan yang sama-sama
dicintai ini.(Faktariau.com/DLA)
Home