INHIL- Sekira Pukul 17.30 wib, sijago merah kembali melahap 5 unit rumah warga Parit 6 Desa Pancur Kecamatan Keritang, Kamis 8/6/17. 

Diketahui, 5 rumah yang hangus itu antara lain milik RATNA (35) sehari-harinya berjualan barang harian dan minyak bensin, IMAM (35) diketahui rumah dalam keadaan kosong BAHARUDIN (45), TAHARUDIN (28) bekerja sebagi supir dan berjualan barang harian, MUNIRAH (30) yang jualan barang harian .                                

Sumber api diperkirakan berasal dari rumah Ratna dimana anaknya yang bernama Tasya umur 7 tahun mengisi bensin ke dalam botol M 150 dalam keadaan hidup . 

Waktu itu, Tasya berniat menghidupkan lampu teplok yg terbuat dari botol minum M 150, kemudian mengisi minyak bensin kedamaian botol lampu tersebut.  

Secara tak sengaja api langsung menyambar minyak bensin yang ada di dalam ember. Kemudian api membesar sehingga 5 unit rumah yang terbuat dari dinding papan, atap Seng ukuran panjang 15 m, lebar 25 m habis terbakar rata dengan tanah . 

Barang yang ada di dalam rumah korban pun tidak ada yang bisa di selamatkan karna habis terbakar . 

Diperkirakan Jumlah kerugian seluruhnya di taksir lebih kurang 100 juta rupiah. Beruntung saja dalam kejadian itu tak ada Korban jiwa.

Ketika dikonfirmasi, Kapolres Inhil AKBP. Dolifar Manurung, SIK, melalui Kapolsek Keritang AKP. Sutono membenarkan kejadian itu.

Iya benar, telah terjadi kebakaran 5 rumah warga di Parit 6 Desa Pancur Kecamatan Keritang. Petugas kita dari Polsek keritang yang mendapat informasi tersebut, langsung mendatangi TKP, membantu memadamkan api, meminta keterangan saksi dan mengumpulkan barang bukti, Ujar Kapolsek keritang menjelaskan. (Alvin)