MEDAN- Polemik Status Narapidana Plt Sekda Nias Utara Bergulir ke KASN. Penetapan mantan narapidana Drs. Fonaha Zega sebagai Plt Sekda oleh Bupati Nias Utara berbuntut panjang dimana BKN Regional VI Medan telah memberikan tanda flag pada data ASN Drs. Fonaha Zega.
Dikutip dari Harian Sinar Indonesia Baru (SIB), terbit Kamis (28/09). Kakan BKN Regional VI Medan Prasetyo C. Yulianto membeberkan bahwa pihaknya telah memberikan tanda flag pada data kepegawaian Drs. Fonaha Zega. Hal itu didasarkan pada aturan yang berlaku serta laporan masyarakat yang telah mereka terima.
Tanda flag dimaksud bermakna bahwa urusan Kepegawaian yang bersangkutan tidak akan diproses oleh BKN.
"Kewenangan kami hanya memberikan tanda flag agar tidak dilayani lagi data kepegawaiannya. Kami juga telah mengirimkan ke Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN)". Bebernya kepada SIB yang dikonfirmasi pada Selasa(26/09).
Korwil LAKRI Kepulauan Nias Daris Lahagu yang diwawancarai zonariau.com di Kantor BKN Regional VI Medan membenarkan informasi tersebut.
"Iya, barusan saya bertemu dengan pihak BKN. Pak Ennis Purba salah seorang pegawai BKN membenarkannya. Saat ini bolanya sedang di KASN dan hal ini akan kita kejar terus.
Mudah-mudahan KEMENDAGRI juga turut membantu meluruskan polemik ini. Tegasnya.
Informasi yang dihimpun dari internal KASN menyebutkan bahwa saat ini Bupati Nias Utara M. Ingati Nazara sedang memenuhi panggilan KASN di Jakarta untuk memberikan penjelasan terkait penetapan Drs. Fonaha Zega sebagai Plt Sekda tersebut. (alvin)
Sumber: SIB
