PEKANBARU -  Usai jalan sehat bersama Agus Harimurti Yudhoyono di Jalan Diponegoro Pekanbaru pagi tadi, dilanjutkan lagi dengan prosesi pelantikan dan penganmbilan sumpah pengurus DPD Demokrat Riau oleh Sekjend DPP Hinca IP Pandjaitan.

Pengambilan sumpah janji pengurus DPD Demokrat untuk periode 2017-2022 dihadiri sejumlah pengurus DPP Demokrat Pusat, Gubernur Riau, Forkompinda, Bupati Inhil, bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Riau dan peserta jalan sehat bersama AHY.

Sekjend DPP Hinca IP Pandjaitan menyerahkan bendera petaka berlambang mersi ini kepada ketua DPD baru Asri Auzar, tepuk tangan para hadirinpun bergemuruh.

Hinca IP Pandjaitan dalam sambutannya menyampaikan pesan agar seluruh pengurus Partai Demokrat yang telah dilantik dan diambil sumpahnya supaya menjaga nama baik partai dan selalu dekat dengan rakyat.

" Kepada pengurus yang baru dilantik, saya harapkan jaga nama baik partai. Seluruh pengurus harus juga kompak dalam menjalankan roda partai sesuai AD/ART yang telah ditetapkan." Katanya Hinca IP Pandjaitan.

Hinca menjelaskan,  partai Demokrat besar karena rakyat untuk itu saya harapkan kepada pengurus baru DPD hingga keranting dan daerah- daerah agar tetap solid.

" Lakukan yang bermanfaat kepada masyarakat, cari solusi saat masyarakat punya keluhan dan masalah," ujarnya.

Sementara Ketua DPD Riau terpilih Asri Auzar saat membacakan sumpah janji pengurus Partai Demokrat akan selalu setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) serta teguh menjalankan azas, ideologi partai dengan sungguh-sungguh serta menjalankan tugas dan kewajiban sebagaimana yang telah diamanahkan.

 Setelah dilantik, Asri Auzar meminta dukungan  masyarakat Riau agar Partai Demokrat yang dipimpinnya dapat di emban dengan baik.

" Saya harap kepada pengurus DPD Demokrat Riau untuk menjalin kersama yang baik, solid dan saling mendukung," paparnya Asri kepada pengurus.

Asri juga menyebutkan bila suatu saat nanti dirinya dan para pengurus yang baru dilantik mengecewakan masyarakat Riau maka dengan lapang dada siap mengundurkan diri. (Zai)