NTT - Bendungan Rotiklot di Atambua di Kabupaten Belu Nusa Tenggara Timur mempunyai daya tampung 3,2 juta meter kubik. Bendungan ini dibangun di daerah kering  untuk mengatasi kelangkaan air di kawasan NTT.

Bendungan Rotiklot adalah salah satu dari 49 bendungan baru yang diprogramkan tiga tahun pada masa pemerintahan Preiden Joko Widodo .

Bendungan ini juga satu dari sekian proyek besar infrastruktur yang canangkan Presiden Jokowi semenjak tiga tahun lalu. selain jalan, jalan tol, jembatan, bandar udara, pelabuhan, pos perbatasan, dan lain-lain.

Presiden RI Ir JokO Widodo menyebutkan dalam facebooknya tahun 2018 ini perkiraan kebutuhan aspal minyak sebanyak 921,58 ribu ton, semen 3,90 juta ton, baja 1,57 juta ton, alat berat 8.890 unit, dan beton pracetak 4,73 juta ton.

Dalam rangka pembangunan itu, Presiden RI yang ke-7 ini juga menyebutkan dalam pelaksanaan pekerjaan itu diutamakan perusahaan -perusahaan dalam negeri dan peralatannya dalam dalam negeri.

Sala satunya bentang tengah raksasa Jembatan Holtekamp di Jayapura yang diproduksi oleh PT. PAL Indonesia di Surabaya, bekerjasama dengan Kementerian PUPR, serta alat berat yang dibangun oleh PT. Pindad.

Menurut Presiden Jokowi, pembangunan infrastruktur ini untuk meningkatkan daya saing bangsa Indonesia dengan negara negara maju.

Presieden juga meminta dalam pelaksanaan proyek tersebut harus didukung mulai dari pasokan sumber daya konstruksi, yang mencukupi dari badan usaha jasa konstruksi, bahan bangunan/material, peralatan konstruksi, teknologi konstruksi, dan tenaga kerja konstruksi.(Dani)