Home
 
 
 
 
KETUA DPD HIMNI HARAPKAN BANTUAN DARI PEMERINTAH SETEMPAT
Elifati Zebua Dan Anaknya Tertimbun Tanah Longsor

Jumat, 06/12/2019 - 07:15:30 WIB


TERKAIT:
   
 
ROHUL, - Terjadinya tanah longsor di daerah perbukitan  di  Desa  Koto Ruang Kecamatan Rokan IV  Koto  Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), pada Rabu  (4/12/2019) sekitar pukul 17.00 Wib. “Pada saat longsor yang mengenai  rumah dan ladang warga di daerah tersebut. 

Informasi dari keluarga korban yang berada di dalam rumah ladang tersebut terdapat 2 orang, kata Kapolres Rohul AKBP Dasmin Ginting melalui Kapolsek Rokan IV Koto, Iptu Rusmizahelpi, SH, Kamis (5/12/2019)

Adapun Identitas yang diduga Korban,  Elifati Zebua (55)  Desa Teluk Aur Kecamatan Rambah Samo dan Tabezhisöki Zebua( 25) Desa Teluk Aur Kecamarmtan Rambah Samo Rohul.

“Saksi-saksinya Fery Zebua, (27), Febrian Zebua, (23) dan Adrianus Samosir, (47) ketigantnya,  warga Desa Teluk Aur Kecsmatan Rambah Samo Kabupaten Rohul,” tutur saksi.

Kronologis kejadian Rabu (4/12/2019) sekitar pukul 17.00 Wib, seorang laki-laki bernama Adrianus Somosir datang ke Polsek Rokan IV Koto, mengatakan bahwa ada anggota pekerjanya yang tertimbun tanah longsor di ladang milik korban, diduga yang  tertimbun sebanyak 2 orang yaitu  Elifati Zebua dan Tabezhisöki Zebua yang tak lain adalah dari Elifati Zebua.

AS menceritakan Kronologis kejadian yaitu pada Senin pagi 2 Desember 2019 sekitar pukul 07.00 Wib korban  Elifati Zebua berangkat dari rumah menuju Kebun milik mereka yang berada di Desa Rokan Koto Ruang Kecamatan Rokan IV Koto bersama 3 orang anaknya Feri Zebua, Tabezhisöki dan Febrian Zebua.

Sekitar Pukul 09.00 Wib Tabezhisöki menelepon istrinya yang berada di rumah Desa Teluk Aur Kecamatan Rambah Samo mengatakan bahwa mereka sudah sampai di ladang.

Kemudian,  sekitar pukul 17.00 Wib Feri Zebua dan Febrian pulang menuju Desa Teluk Aur Kecamatan Rambah samo membawa hasil jeratan mereka se ekor babi hutan.

Perkiraan pada malam Selasa sekira pukul 21.00 Wib Isteri dari Tabezisöki menelepon suaminya telepon tersambung masuk namun tak diangkat oleh suaminya.

Namun pada Selasa pagi 3 Desember 2019 isteri Tabezisöki mencoba menghubungi kembali telepon masuk tetapi tidak diangkat juga.

Hingga pada Rabu pagi 4 Desember 2019 dicoba istrinya menghubungi lagi tapi tidak masuk sama sekali.

Oleh karena itu Febrian Zebua berangkat menuju kebun yang berada di Rokan, setelah sampai di kebun rumah yang ada di kebun tersebut sudah rata dengan tanah.

Melihat kejadian tersebut Febrian Zebua melaporkan ke keluarga yang ada di Desa Teluk Aur dan sekitar pukul 17.00 Wib Keluarga korban dan di dampingi Adrianus Samosir untuk melapor Ke Polsek Rokan IV Koto.

Sekitar pukul 17.15 Wib pihak keluarga didampingi  Kanit Reskrim Bripka Elfajri dan Anggota, Kanit Intel Aipda Arwan Utama dan Anggota, KA SPK II Aipda J Manik dan angggota berangkat menuju ke TKP dugaan orang tertimbun tanah longsor yang mengakibatkan meninggal dunia.

Sekitar pukul 17.45 Wib seluruh yang berangkat sampai di TKP memang benar telah terjadi tanah longsor di kebun milik Korban dan posisi rumah tidak nampak lagi dan sudah berpindah ke arah depan sejauh 60 M akibat disapu tanah longsor yang bercampur air dan kayu sama pepohonan.

Tidak jauh dari posisi rumah ditemukan 2 ekor anjing yang ikut mati, dompet salah satu korban, sepeda motor yang tidak ikut teseret longsor dan tumpukan pakaian-pakaian korban.

Sekira pukul 19.30 Wib team pencarian dan keluarga keluar dari TKP karena dugaan 2 orang korban tersebut masih tertimbun tanah longsor dengan perkiraan sedalam 7 Meter, sehingga tidak memungkinkan karena hari pun sudah gelap.

Sekira pukul 20.30 Wib Keluarga korban menuju Polsek Rokan IV Koto untuk mengambil langkah-langkah serta melakukan koordinasi dengan pihak Basarnas Propinsi Riau.

Selanjutnya terhadap pencarian yang di duga korban di lanjutkan besok bersama tim gabungan polsek Rokan IV Koto, Basarnas Propinsi Riau dan masyarakat.

Langkah-langkah yang dilakukan kepolisian, di TKP, melakukan pencarian terhadap yang di duga korban,, dokumentasi,” pungkas Iptu Rusmizahelpi, SH.

Melakukan koordinasi dengan pihak Basarnas Propinsi Riau untuk meminta tim turun melakukan pencarian terhadap korban di TKP,” tutup Iptu Rusmizahelpi, SH dengan singkat.

Dalam kejadian bencana alam yang terjadi di Rokan Hulu.  Drs Sozifao Hia, Ketua DPD HIMNI Riau (Himpunan Masyarakat Nias Indonesia), meminta kepada Pemda Rokan Hulu dan Polres setempat untuk memberikan bantuan agar segera ditemukan korban. Dan juga kepada DPC HIMNI Rohul untuk turut memberikan bantuan. Kata SF Hia lewat WA (Rls)***

Home