Home
 
 
 
 
Adanya Isu PKS akan Ditutup
Bupati Siak : Tak Usah Ditanggapi Info yang tak Jelas

Selasa, 31/03/2020 - 14:27:25 WIB

Bupati Siak Drs H Alfedri MSi.
TERKAIT:
   
 
Siak - Jangan tanggapi Jika ada isu dari selentingan orang mengatakan bahwa Pabrik Kelapa Sawit (PKS) akan ditutup, kepada masyarakat diminta tak usah ditanggapi info yang tak jelas seperti itu.

Kalimat ini dikatakanBupati Siak Drs H Alfedri ketika dikonfirmasi media ini di acara melepaskan keberangkatan rombongan penyemprotan Disinfektan bersama di lapangan tugu Siak Selasa 31 Maret 2020.

"Sekarang ini kita semua sedang dihadapkan dengan cobaan terpaan wabah Covid 19, dalam suasana seperti ini marilah kita semua bersemangat melawan wabah yang bisa mematikan ini," kata Bupati.

Karena dalam upaya mengatasi wabah ini Pemerintah mulai dari pusat ,Provinsi dan Kabupaten kota yang ada bersama pihak -pihak yang terkait lainnya terus berupaya menekan serta memutuskan mata rantaipenyebaran wabah Covid 19 ini.

"Jadi dalam situasi seperti sekarang ini dimintakepada oknum - oknum yang tidak bertanggungjawab jangan sebarkan isue yang tak jelas, yang kata nya berkemungkinan besarpabrik pengelohan kelapa sawit akan ditutup.

Hal - hal seperti ini tentunya bisa meresahkan masyarakatsecara luas terutama di kabupaten Siak yang penghasilan ekonominyasebagian besar sangat bergantung penuh pada hasil kebun kelapa sawit.

"Dan kepada masyarakat yang mempunyai kebun kelapa sawit sebagai sumber utama ekonomi bagi keluarga , jangan galau jika adamendengar isu yang berkembang dilapangan akan ditutupnya pabrik kelapa sawit," tegasnya lagi.

Perlu diketahui jika pun akan terjadi penutupan pabrik kelapa sawitdi wilayah Kabupaten Siak, tentunya akan dilakukan lewat jalur resmidan bukan lewatinfo yang tak jelas seperti ini.

Untuk memastikan akan ditutup atau tidaknya pabrik kelapa sawit, terkait terpaan wabah Corona yang terjadi saat inidirinya akan meminta kepada Dinas PerindustrianPerdagangan setempat guna mencari tau kebenaran info tersebut dari Pabrik kelapa sawit yang beroperasi Daerah ini.

"Kita minta kepada Dinas PerindustrianPerdagangan untuk melakukan kroscek kebenaran info ini," pungkasnya.(moi***)
Home