Home
 
 
 
 
Belum Seumur Jagung, Rabat Beton Jalan Desa Paritokan Diduga Di Kerjakan Asal - Asalan

Sabtu, 19/09/2020 - 12:30:51 WIB


TERKAIT:
   
 
SERDANG BEDAGAI - Dana Desa (DD)  dari pemerintah pusat yanng setiap tahun direalisasikan kepada desa - desa untuk percepatan pembangunan desa yang diutamakan perbaikan infrastruktur.

Namun lain halnya untuk Dusun.1 Desa Paritokan Kecamatan Dolok Merawan Kabupaten Serdang Bedagai, Provinsi Sumatera Utara, masyarakat desa Paritokan merasa DD yang digelontorkan oleh pemerintah pusat tersebut diduga tidak digunakan sebagaimana mestinya. Kamis (17/9/2020)

Pembangunan jalan desa yang menyerap Anggaran sebesar Rp.261.268.000,- (Dua ratus enam puluh satu juta dua ratus enam puluh delapan ribu rupiah)  DD di Desa Paritokan ini usianya belum Seumur Jagung, namun jalan desa yang seharusnya bisa dinikmati warga ini sudah mengalami kerusakan atau retak - retak.

PONO Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat Komunitas Pemburu Korupsi Republik Indonesia (LSM, KPK RI) Serdang Bedagai saat berada di lokasi jalan desa menuturkan, kalau pengerjaan jalan desa ini dikerjakan asal asalan karena usianya yg baru masih seumur jagung saja sudah kayak gini.

Kuat dugaan matrial yang dipakai untuk pengerjaan jalan desa ini lebih mengutamakan percepatan pembangunan saja dari pada jangka panjangnya, “masak belum genap setahun jalan desa sudah rusak/retak - retak kayak gini.

PONO menambahkan, akan terus memantau DD di desa Paritokan ini, karena kades mulai tidak transparan ke warga dalam pengelolaan DD dan lembaga kami juga tidak segan akan melaporkan bila ada kejanggalan terkait DD," Pungkasnya.

Sementara Kepala Desa Paritokan Misnani, di konfirmasi hal ini tidak berada di kantor balai Desa setempat, konfirmasi melalui WhatsApp Sudah masuk contereng biru. tetapi tidak di balas Oleh kades Paritokan dan lihatnya aja. Hal ini Diduga Oknum Kepala Desa (Kades) Paritokan Misnani, Alergi atau selalu menghindar dari Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) dan Wartawan. "Diduga karena ada kesalahan". 

Sama halnya juga Sekdes dan Bendahara Desa Paritokan saat dikonfirmasi Wartawan Zonariau.com dan LSM KPK RI Sergai "Ibu Kadesnya lagi ke rumah sakit pak antar keluarganya berobat," jawab Sekdes Mawan Priswadi. Juga Bendahara tidak trasparan dan terus berusaha menutup nutupi Keberadaan Kades tersebut," Pantas juga diduga ada persekongkolan antara aparat desa dengan Kepala desanya untuk tidak bisa ditemui oleh Media dan LSM.

Berharap dinas terkait segera turun kelapangan guna audit kinerja pemdes desa Paritokan kecamatan Dolok Merawan kabupaten Serdang Bedagai. (Mendrova)
Home