Home
 
 
 
 
Keluar Penjara, Annas Maamun Targetkan Bentuk Provinsi Riau Pesisir Dalam 3 Bulan

Senin, 05/10/2020 - 22:26:41 WIB

Mantan Gubernur Riau, Annas Maamun
TERKAIT:
   
 
ZONARIAU.COM | Rokan Hilir - Mantan Gubenur Riau, Annas Maamun kini telah bebas usai menjalani hukuman tindak pidana korupsi di Lapas Sukamiskin.

Annas Maamun mendapat grasi dari presiden Jokowi dengan alasan kondisi kesehatannya yang memburuk.

Seiring hal itu, berembus kabar wacana pembentukan Provinsi Riau Pesisir. Annas sangat berambisi dalam membentuk Provinsi Riau pesisir. Bahkan ia menargetkan hal tersebut dapat terealisasi dalam tiga bulan.

Ambisi Datuk ini dikemukakan dalam sidang paripurna DPRD Rokan Hilir pada Minggu (4/10/2020). Annas turut hadir selaku tokoh masyarakat.

"Ada enam orang dari Bengkalis datang kepada saya membicarakan Provinsi Riau Pesisir. Provinsi Riau Pesisir ini jadi Pak, Yakinlah. Saya targetkan tiga bulan lagi jadi Provinsi Riau pesisir," ucapnya diiringi tepukan tangan para tetamu yang hadir seperti yang dikutip Riauonline.co.id.


Ia menyebut sudah melakukan hitungan matematis keuntungan pembentukan Provinsi Riau Pesisir termasuk penempatan ibu kotanya yang diperebutkan antara Bengkalis dan Bagansiapiapi.

"Itu sekarang yang kita rebut, kalau sudah jadi Provinsi tidak kurang dari 1000 orang akan masuk, anak-anak bapak yang sudah besar bisa jadi pegawai. Sekarang mata pencarian susah. Nah kita rebut supaya Ibu Kota Provinsi di Bagansiapiapi."

Bahkan, ia sudah menyebut lokasi yang tepat untuk pendirian ibu kota.

"Jangan di Bagan-nya betul, kita buat nanti antara Sinaboy dan Bagansiapiapi. Saya bicarakan dengan pemerintah pusat harus siapkan tanah 400 hektare untuk perkantoran Provinsi Riau Pesisir. Kita buat kota baru antara satu sampai dua kilometer dari kota Bagan," jelasnya.

Ia memaparkan sejumlah rencana transformasi apabila Provinsi Riau Pesisir terbentuk di antaranya mengubah Bagansiapiapi menjadi kota Madya, Kecamatan Pujud menjadi Rokan Tengah, Kecamatan Kubu menjadi Kabupaten serta Bagan Batu menjadi kota madya.

Ia mengaku sudah berbicara dengan Kepala Staf Presiden, Moeldoko mengenai pembentukan Provinsi Riau Pesisir ini dan mendapat respons positif.

Editor : Arif Hulu
Home