ZONA RIAU. COM - Jakarta - Ternyata  Irwan Yusuf yang sempat mengemis dan diamankan pihak petugas Dinsos Jakarta Selatan akhirnya dijenguk anaknya Artis Marshanda  pagi senen  Senin (28/3/2016) sekitar jam 09.23 Wib.

Menjenguk ayahnya,  Marshanda mengaku tidak tahu kalau ayahnya yang sudah dua tahun hilang kontak akhirnya ketemu di Panti Sosial Bina Insani (PSBI), Cipayung, Jakarta Timur akibat terjaring razia gelandangan dan pengemis di Jalan Bangka, Mampang, Jakarta Selatan.

Marshanda mengetahui ayahnya  Irwan Yusuf  melalui media. Artis cantik dan kaya ini tidak merasa malu kalau ayahnya ketemu akhirnya di panti sebagai gelandangan.

" Ini cerita lama ya, keluarga kami, sekitar 7 tahun saya ditinggal, papa pergi dan menikah lagi, Umur 19 saya ketemu terakhir sama papa, dan dua tahun terakhir kehilangan kontak." akunya Marsandra tanpa rasa malu. Usai jenguk ayahnya, Marsandra  kasih uang juga Rp 100 ribu buat jajan.

Pihak keluarga Marsandra juga mendatangi Panti Sosial Bina Insani (PSBI), Cipayung, Jakarta Timur. Pihak keluarga mengaku shock mendengar kabar Irwan Yusuf yang akhirnya menjadi  bahan pemberitaan media.

" Keluarga shock nggak sangka, selama ini selalu pehatikan mereka juga selama ini mencoba cari tahu," ujar petugas Satuan PSBI Cipayung, Danil, di Jl Binamarga, Jaktim, Senin (28/3/2016).

Dia mengatakan, keluarga juga mengurus proses administrasi untuk menjemput Irwan. Selain itu, pihak keluarga juga akan melakukan pencocokan data.

"Yang datang ke sini kakak kandung sama om Pak Irwan. Ini masih diurus administrasinya," tutur Danil.

Saat mereka datang ke lokasi pihak keluarga tidak mau ngomong sekali. Mereka memilih menerobos kerumunan wartawan tanpa berkomentar.

Danil menambahkan, pihak keluarga akan berjanji untuk memperhatikan Irwan Yusuf. "Pihak keluarga juga menyayangi dia, kemarin dia luput dari perhatian karena ada masalah keluarga," jelasnya.

Menurut Petugas Dinsos menduga Irwan sudah 1 sampai 2 minggu menjadi pengemis dengan penghasilan harian Rp 40 ribu sehari.

" Dia mendapat Rp 40 ribu per hari, mungkin belas kasihan orang," ujar Petugas Satuan PBSI Cipayung, Danil, Jl Binamarga, Jaktim, Senin (28/3/2016).

Irwan Yusuf sebelum jadi pengemis, rupanya pernah bekerja di PJTKI, bengkel dan fotokopi.

Menurut petugas Satuan Panti Sosial Bina Insani (PSBI) Cipayung, Danil, Irwan dijemput kakaknya yang bernama Lusi.

Irwan Yusuf diam-diam dibawa pulang keluarganya. Irwan dijemput kakak dan pamannya selepas Dzuhur Sekitar pukul 16.30 WIB.

Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa ikut berkomentar soal kejadian yang menimpa ayah Marshanda, Irwan Yusuf. Khofifah menyebut para pengemis yang terdata bisa mendapat program perlindungan sosial.

" Kalau misalnya memang mereka ini eligible (berhak) untuk menerima beragam program perlindungan sosial, maka seyogianya mereka segera diregistrasikan supaya bisa mendapatkan berbagai program perlindungan sosial,"ujar Khofifah Senin (28/3/2016).

Khofifah menjelaskan, Kemsos/Pemda dapat menyiapkan langkah penanganan terhadap pengemis setelah dilakukan pendataan identitas. Kemsos menurut Khofifah bisa menyiapkan bangunan rumah termasuk bimbingan sosial.

"Paketnya lengkap sekali itu untuk gelandangan pengemis. Jadi tergantung komitmen daerah sekarang untuk menertibkan warganya supaya mereka bisa hidup produktif," jelasnya Khofifah. (Yus/,Zai)***