Home
 
 
 
 
5 Alasan Arsenal Harus Pecat Arsene Wenger

Selasa, 19/04/2016 - 16:47:51 WIB

Arsene Wenger
TERKAIT:
   
 
ZONA RIAU. COM - London - Posisi Arsene Wenger sebagai manajer Arsenal terus mendapat sorotan belakangan ini. Tak pernah meraih gelar Liga Inggris sejak 2004 membuat sebagian besar fans mulai tak sabar dengannya.

Wenger merupakan manajer tersukses The Gunners. Dia telah menyumbangkan 15 gelar sejak bergabung pada 1996.
Sayangnya, dalam satu dekade terakhir kinerja Wenger terus menurun. Ia hanya mampu menyumbangkan dua Piala FA dan dua gelar Community Shield.

Puncaknya, musim ini Arsenal kemungkinan besar akan kembali tanpa gelar. Gagal di Piala FA, Piala Liga, dan Liga Champions dan masih tertinggal di klasemen Liga Inggris membuat posisi Wenger semakin terdesak.

Lalu apa saja alasan yang membuat Wenger harus dipecat dari Arsenal secepatnya. Berikut ulasannya seperti dilansir Sportskeeda:

1. Tak Mau Ubah Taktik
Wenger dikenal sebagai orang yang jenius untuk urusan taktik. Dia mampu
menciptakan sepak bola menyerang yang indah dan ditiru oleh banyak klub
lain di dunia.

Sayangnya, sepak bola menyerang ala Arsenal tak
selamanya berhasil dengan baik. Terutama menghadapi klub-klub besar yang
punya kualitas setara.

Alih-alih mengubah strategi, Wenger
justru mempertahankan metodenya siapa pun lawan Arsenal. Akibatnya, The
Gunners sering kalah dalam laga yang krusial.

Jika Wenger tak
dipecat maka tim-tim lain semakin tahu strategi Arsenal. Hal ini tentu
membuat The Gunners kesulitan meraih kemenangan musim depan.

Foto: Reuters / Tony O'Brien
                     Reuters / Tony O'Brien

2. Minim Investasi Pemain
Dalam sepak bola modern, uang memegang faktor penting. PSG, Manchester
City, dan Chelsea menjadi bukti banyaknya uang bakal berbuah prestasi.

Namun
filosofi tersebut tampak diabaikan oleh Wenger. Dia lebih senang
membeli pemain murah di usia muda ketimbang pemain mahal yang
kualitasnya sudah terjamin.

Tak heran ketika badai cedera
menghampiri, kekuatan Arsenal semakin tergerus. Ia tak bisa mengandalkan
pemain muda karena belum punya pengalaman.

Terakhir kali Wenger
merogoh kocek dalam adalah ketika membeli Mesut Ozil dan Alexis Sanchez.
Sayangnya, dua pemain belum cukup untuk membawa Arsenal menjadi tim
juara.

Mesut Ozil dan Aaron Ramsey rayakan gol ke gawang Aston Villa (Reuters/Liputan6.com)
     Mesut Ozil dan Aaron Ramsey rayakan gol ke gawang Aston Villa

3. Tidak Ada Solusi Cedera
Setiap musim, permasalahan Arsenal selalu berkutat dengan cedera pemain.
Bahkan, cedera ini bisa menghantam sebagian skuat Arsenal ketika
memasuki fase krusial.

Ironisnya, masalah ini tidak terpecahkan
oleh Wenger dalam beberapa tahun terakhir. Upayanya mendatangkan
fisioterapis dari timnas Jerman tetap tidak membuahkan hasil.

Musim
ini beberapa pemain penting seperti Santi Cazorla, Alex
Oxlade-Chamberlain, Aaron Ramsey, hingga Jack Wilshere harus menepi
beberapa waktu. Tak pelak hasil minor pun harus diraih Arsenal.

Pemecatan
Wenger bisa saja mengubah peruntungan Arsenal. Apalagi Arsenal punya
skuat yang sama kualitasnya dengan klub lain jika tetap komplet
sepanjang musim.

 Karena operasi itu, Wilshere lagi-lagi harus absen selama beberapa hari ke depan.
  arena operasi itu, Wilshere lagi-lagi harus absen selama beberapa hari ke depan

4. Jiwa Kepemimpinan Wenger Telah Hilang
Arsenal punya tim dengan mental juara pada awal tahun 2000-an. Bahkan mereka tak terkalahkan pada musim 2003/04.

Setiap
pemain saat itu mampu menjadi kapten dan memotivasi rekan-rekannya. Hal
ini tidak lepas dari sikap Wenger yang masih berapi-api.

Namun
sikap kepemimpinan Wenger seperti hilang belakangan ini. Bahkan ia
sendiri tidak bisa menunjuk salah satu pemainnya untuk menjadi pemimpin
di lapangan.

Jika Wenger diganti maka Arsenal diyakini bakal
punya semangat baru. Sama seperti Liverpool yang mengganti Brendan
Rodgers dengan Jurgen Klopp.
Manajer Arsenal Arsene Wenger (Reuters)
          Manajer Arsenal Arsene Wenger (Reuters)

5. The Gunners Butuh Sentuhan Baru

Fans Arsenal sudah muak hanya bisa mendapat tiket ke Liga Champions
setiap musim. Mereka bahkan menyuarakan tak perlu lagi sepak bola indah
asalkan bisa meraih trofi.

Ya, keadaan semakin memburuk karena
Arsenal kemungkinan disalip Tottenham Hotspur di klasemen musim ini.
Artinya kinerja The Gunners di bawah Wenger semakin menurun setiap
musimnya.

Manajemen Arsenal boleh saja berdalih kalau pergantian
manajer tidak akan menyelesaikan masalah. Namun upaya ini harus segera
dilaksanakan daripada terus bertahan dengan Wenger yang tidak lagi
bekerja secara maksimal.

Reuters / Stefan Wermuth Livepic
            Reuters / Stefan Wermuth Livepic.
(Liputan6/Efi)
Home